- Seruan Serikat Petani Indonesia Pasca Protes dan Kerusuhan Agustus
- Mendorong Koeksistensi Manusia dan Orangutan Tapanuli
- UNAS dan Kedubes Malaysia Inisiasi Penanaman Mangrove di Desa Sukawali, Tangerang
- Pegunungan Dolok Paung Tidak Lagi Memberi Air Kehidupan Bagi Masyarakat Adat Huta Parpatihan
- Kembalinya Operasi PT Gag Nikel Kabar Buruk Bagi Upaya #SaveRajaAmpat
- Gatal Kepala dan Sebal
- Oki Setiana Dewi Dosen Tetap Universitas Muhammadiyah Jakarta
- HUT ke 24 PD, SBY Melukis Only The Strong Langsung di Hadapan Ratusan Kader Demokrat
- Greenpeace Asia Tenggara Bawa Cerita #SaveRajaAmpat ke Forum PBB, Desak Tata Kelola Nikel
- Spirit dan Kesyahduan Peringatan Maulid Nabi Musola Nurul Hikmah dan Yayasan Ihsan Nur
Tribute Legend Climbers dari RockMaster Indonesia
.jpg)
"Tribute Legend Climbers” yang digelar
RockMaster Indonesia di tebing alam Kikoja kawasan Klapanunggal,
Cileungsi, Kabupaten Bogor, pada Sabtu 12 Juli 2025. foto-foto: Aries Inbazh
BOGOR – RockMaster Indonesia, komunitas para pemanjat legend yang telah memanjat dan berpetualang sejak tahun 1980, makin getol mengenalkan dunia panjat tebing kepada masyarakat umum. Terbaru, komunitas yang dikomandani Bondan Kartiko ini, mengadakan event penting di tebing alam Kikoja kawasan Klapanunggal, Cileungsi, Kabupaten Bogor, pada Sabtu 12 Juli 2025.
Baca Lainnya :
- Wisata Pulau-Pulau Cantik di Aceh yang Wajib Dikunjungi0
- 5 Tempat Wisata Augmented Reality di Indonesia0
- Ranger Gede Pangrango Rapatkan Barisan, Amankan Ribuan Pendaki Tertipu BC Nakal0
- Ini Sejumlah Lokasi Berburu Matahari Terbit sambil Wisata Kuliner0
- Pesona Keindahan Alam Saat Perjalanan Kereta Api di Atas Rel Jembatan Lahor Karangkates0
Diketahui, event ini melanjutkan event sebelumnya sekaligus guna mengenang para pemanjat legend Indonesia yang telah tiada. Sesuai tema yang diusung, "Tribute Legend Climbers”, RockMaster Indonesia memberikan apresiasi kepada keluarga almarhum Deden Sutrisna dan keluarga Sandy Febiyanto berupa plakat sertifikat yang unik dan pertama kali di Indonesia.
“Kedua almarhum sebagai pelopor dan telah banyak berkontribusi dalam mengembangkan panjat tebing di daerah Jawa Barat,” kata Bondan Kartiko, atlet panjat tebing Jakarta era 90-an yang juga Ketua RocMaster Indonesia.
Bondan menyampaikan, sebagai wadah silahturahmi para pemanjat lawas dan juga pemanjat generasi sekarang, RockMaster Indonesia berkewajiban menjaga dan mengembangkan dunia panjat tebing Indonesia. Di dunia panjat tebing, terutama tebing alam, para pemanjat RockMaster Indonesia telah menyumbang pengaman-pengaman di jalur panjat dan meremajakan pengaman yang sudah rusak atau berkarat untuk dapat dinikmati bersama-sama para penggiat tebing alam lainnya.
“Diharapkan siapapun dapat menikmati berpetualang di tebing alam, dan menjadikan tebing alam ini sebagai destinasi wisata berpetualang yang menarik bagi wisatawan dalam negeri maupun mancanegara,” kata Bondan.
Khusus untuk event panjat di Kikoja Klapanunggal yang terbaru, para pemanjat lawas mengajarkan banyak sekali ilmu-ilmu panjat tebing, termasuk coaching clinic, safety climbing, serta shearing season berbagi pengalaman dari para legend climbers Indonesia kepada peserta yang hadir.
Teristimewa, para legend climbers juga mengajarkan traditional climbing contest atau di istilah umum trad climbing. “Teknik pemanjat trad tersebut adalah teknik awal pemanjatan sebelum pengaman permanen terpasang. Teknik ini masih sedikit dipakai karena peralatan yang belum banyak dimiliki personal dan peralatan pengaman hanya sementara,” ujar Bondan Kartiko.
Perwakilan dari pengurus pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Pontas dan Setyo serta Ketua FPTI Provinsi Jawa Barat yang juga salah satu pemanjat legend Indonesia Djati Pranoto, menyempatkan hadir dalam acara ini.
“Sekitar 150 peserta hadir, terutama dari kalangan Sispala (Siswa Pecinta Alam, Mapala (Mahasiswa Pecinta Alam), klub-klub panjat tebing daerah Jabodetabek, dan para penggiat panjat tebing. Pembukaan kegiatan dari perwakilan RockMaster Indonesia bapak Ramlan Wardoyo yang sampai sekarang beliau masih aktif manjat di usianya yang ke 65 tahun,” cetus Bondan.
Adapun kegiatan ini di-support oleh industri panjat tebing dan product outdoor activities seperti Abalaba, Claw, La Sportiva, Climb on Indoor, Climbing Gym, Tendon Indonesia, Elatic, Keboendepan Coffe, Angsana Outdoor, Grade Climbing Club, Tiket to The Moon, Recreation Climber.
