- Belantara Foundation Bersama Mitra dari Jepang Kembali Tanam Pohon di Riau
- Manfaatkan PLTS, Desa Energi Berdikari di Karawang Tingkatkan Ekonomi Petani
- Menkeu Terbitkan Aturan Penempatan Rp200 Triliun Uang Negara di Bank Umum Mitra
- Seruan Serikat Petani Indonesia Pasca Protes dan Kerusuhan Agustus
- Mendorong Koeksistensi Manusia dan Orangutan Tapanuli
- UNAS dan Kedubes Malaysia Inisiasi Penanaman Mangrove di Desa Sukawali, Tangerang
- Pegunungan Dolok Paung Tidak Lagi Memberi Air Kehidupan Bagi Masyarakat Adat Huta Parpatihan
- Kembalinya Operasi PT Gag Nikel Kabar Buruk Bagi Upaya #SaveRajaAmpat
- Gatal Kepala dan Sebal
- Oki Setiana Dewi Dosen Tetap Universitas Muhammadiyah Jakarta
Dukung Rencana Ekspor, Mentan akan Jadikan Lamongan Lumbung Jagung

REPUBLIKA.CO.ID, LAMONGAN -- Pemerintah menargetkan ekspor jagung ke Malaysia dengan volume 3 juta ton. Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan potensi jagung di Lamongan bisa membantu mewujudkan target tersebut.
"Jagung Lamongan kita jadikan lumbung. Kita kirim ke Malaysia," kata Amran dalam kunjungan kerjanya di Desa Tritunggal, Kecamatan Babad, Lamongan, Jawa Timur, Selasa (7/3).
Tak hanya Malaysia, Pemerintah, jelas Amran bakal memperluas pasar. Target ke depan, kata dia semua negara tetangga antara lain, Papua Nugini, Timor Leste.
Baca Lainnya :
- Mentan Jamin Bulog Serap Gabah Petani0
- Awas, serangan hama wereng musim tanam 20
- Nih 6 desa wisata baru di Purbalingga yang harus dikunjungi0
- RI dan Australia Jajaki Kerja Sama di Sektor Peternakan0
- Indomie Gali Potensi Resep Lokal0
"Tolong kita kasih harga yang mahal ke negara lain. Semua negara tetangga akan belanja pangan di Indonesia," ujarnya.
Meski demikian, fokus terkini, terang Amran, memenuhi kebutuhan dalam negeri. Kemudian pemerintah memiliki rencana strategis membuat lumbung pangan di Perbatasan.
"Secara bertahap. Kita penuhi kebutuhan dalam negeri dulu sampai dengan hari ini untuk 2017. Kemudian rencana strateginya, membangun lumbung pangan di perbatasan. Entikong dalam 2 minggu atau satu bulan ke depan kita tanam perdana dengan menteri pertanian Malaysia," tuturnya menjelaskan.
sumber : republika.co.id
